Photobucket

Buka Bersama Squarterfive & Panti Asuhan Nur-Fadhillah

بُنِيَ الإِسْلاَمُ عَلَى خَمْسٍ شَهَادَةِ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ ، وَإِقَامِ الصَّلاَةِ ، وَإِيتَاءِ الزَّكَاةِ ، وَالْحَجِّ ، وَصَوْمِ رَمَضَانَ
“Islam dibangun di atas lima (perkara, pondasi): Syahadat Lâ Ilâha Illallâh wa Anna Muhammadan ‘Abduhu wa Rasûluhu, mendirikan shalat, me­ngeluarkan zakat, berhaji ke Rumah Allah, dan berpuasa Ramadhan.” 

Selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan 1433H!

Alhamdulillah kita panjatkan kepada Allah SWT karena kita dapat bertemu lagi di bulan suci Ramadhan. Pada bulan Ramadhan kali ini, Squarterfive mengadakan acara bakti sosial dan buka bersama dengan teman-teman di Panti Asuhan Nur-Fadhillah pada tanggal 28 Juli 2012.

Maret, bulan pertama yang menjadi akar rencana ini. Perdebatan pun banyak terjadi. Dari pembentukan panitia, pencarian dana, waktu dan tempat, dan lain-lain. Seiring berjalan waktu, satu demi satu, perencanaan telah diselesaikan. Yang pertama adalah pembentukan panitia yang terdiri dari: Ketua (Erni); Wakil Ketua (Syifa); Sekretaris (Diza dan Galih); Bendahara (Fira dan Naufal); Sie Konsumsi (Putri, Fia, dan Amru); Sie acara (Nadia, Nanda, Anisha, dan Didit); Sie Dokumentasi (Shafa, Dita, Iza, dan Daffa); Sie Lapangan (Nadifa, Arda, dan Dian); Sie Sumbangan (Ayu, Laras, Lala, dan Farhan).

Setelah larut dalam perdebatan yang alhamdulillah berujung, kami melanjutkan untuk pencarian dana; dengan cara infaq rutin tiap Senin dan Jumat. Hal ini sudah dikoordinasi oleh Sie Sumbangan. Saat itu walaupun acara masih empat bulan lagi, kami sudah mempersiapkan jadwal-jadwal acara, seperti sesi games, penampilan vocal group, pemberian sumbangan, dan lain-lain. Beberapa panitia pun juga mencoba survey di beberapa panti asuhan. Cerita April juga hampir sama dengan Maret. Kita masih berjuang untuk mencari dana lain untuk memenuhi kebutuhan di acara ini.

 
Berlanjut di Mei, satu ide pun terlintas dalam benak kami. Pensi tahunan di sekolah kami—Pawitikra lRevolution #3 menjadi target kami untuk menjual Mini Moonlight. Dengan niat dan semangat, target itu pun terpenuhi. Kami berhasil membuat stand Mini Moonlight di acara tersebut. Hasil dari penjualan Alhamdulillah cukup membantu untuk memenuhi dana yang kita butuhkan. 

Dua bulan lagi.
Juni. Bisa dibilang ini bulan terberat bagi kami. Dimana ulangan, remedial, dan tugas-tugas menghantui kita. Akhirnya kami memutuskan untuk melanjutkan kembali rencana kami setelah hal-hal yang menghantui kami itu terselesaikan. Akhir Juni lah waktunya. Dimana waktu liburan yang seharusnya kami berlibur, namun harus berkumpul dan membicarakan kembali hal-hal yang kurang untuk memenuhi kesuksesan acara ini.

Juli. H-27. Waktunya untuk Sie Dokumentasi. Dimana harus memulai membuat proposal untuk orang tua. Bukan hal yang mudah untuk kami, karena merupakan pengalaman pertama. Tidak hanya itu, kami juga sudah mulai mempersiapkan bingkisan-bingkisan untuk teman-teman di Nur-Fadhillah, dan beberapa properti untuk games.
28 Juli 2012.
Pukul 15.00. Beberapa panitia sudah berkumpul di lokasi. Sambil menunggu teman-teman yang lain, kami sembari bercakap-cakap dengan teman-teman Panti asuhan Nur-Fadhillah. Awal yang menyenangkan.

Pukul 16.00
Acara dimulai dengan pembukaan dari MC (Erni dan syifa) dan dilanjut dengan sambutan-sambutan dari Bu Ratna selaku wali kelas kami di kelas 7, dan Bu Puja selaku wali kelas kami di kelas 8.
Berlanjut ke bagian acara yang paling asyik, sesi games. Teman-teman Squarterfive dan Nur-Fadhillah dibagi menjadi sembilan kelompok. Dalam sesi games ini ada dua pos yang harus dilewati setiap kelompok. Pos pertama, menyusun puzzle dengan sedotan dan yel-yel. Pos kedua, yakni membuat kerajinan menggunakan stik es krim. Setiap kelompok sengat berantusias dan bersemangat untuk memenangkan games tersebut, karena para pemenang akan mendapat hadiah.
Setelah lelah mengikuti games, adzan Maghrib pun berkumandang. Kami segera berbuka puasa dengan teh hangat, ditemani satu Mini Moonlight yang menjadi kisah perjuangan kita, lumpia telur, dan tiga buah kurma. Puas dan kenyang menikmati snack, kami bergegas ke masjidmenjalankan sholat Maghrib, dilanjutkan dengan ceramah, dan sholat Isya serta sholat Tarawih berjamaah. Seusai itu pun kami kembali ke ruang serbaguna dan makan malam bersama. Di tengah prosesi makan malam, Squarterfive mempersembahkan hiburan berupa vocal group yang terdiri dari Fira, Nadia, Dian, Diza dan Shafa yang bermain biola serta Arda yang bermain keyboard. Mereka dengan senang hati menyanyikan lagu Ku Bahagia dari Sherina.
Kejutan untuk teman-teman Nur-Fadhillah tidak usai sampai di situ. Masih ada sesi doorprize menanti. Teman-teman diberi beberapa pertanyaan seputar ceramah yang tadi telah disampaikan oleh Pak Ustadz. Mereka pun sangat aktif untuk menjawab pertanyaan, karena bagi yang berani menjawab akan diberikan hadiah. Sebelum menutup acara ini, kami mempersilahkan Bapak Pituyo Waluyo selaku pemilik Panti Asuhan Nur-Fadhillah untuk memberikan sambutan penutup. Acara ini pun ditutup dengan pemberian bingkisan dan sumbangan untuk teman-teman Panti Asuhan Nur-Fadhillah. Kami juga memberikan kenang-kenangan berupa pigura yang berisi foto dan pesan dari teman-teman Squarterfive.
Well, akhirnya acara yang telah lama kami persiapkan berjalan dengan lancar. Terima kasih kami ucapkan untuk Allah SWT yang telah memberikan nikmat dan hidayahnya sehingga acara yang kami rencanakan berjalan sesuai keinginan, teman-teman Nur-Fadhillah, Bu Ratna dan Bu Puja, Mas El, dan seluruh pembeli Mini Moonlight dan teman-teman lain yang telah membantu berlangsungnya acara ini.

No comments:

Post a Comment